Selasa, 17 Februari 2015

IPSI Jogja Semoga Jaya!

Pengurus baru Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) cabang kota yogyakarta dilantik untuk masa bakti 2015-2018. Pelantikan tersebut bertempat di ruang Bima kompleks Balaikota timoho, Minggu (15/2). Pelantikan disaksikan oleh Walikota Yogyakarta yang dalam kesempatan tersebut diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Drs Edy Hery Suasana MPd, Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta Drs Sukamto dan dilakukan oleh jajaran pengurus Pengda IPSI DIY yang diwakili oleh DR siswahyono.
Dalam sambutannya, walikota berpesan agar kepengurusan baru ini dapat meningkatkan daya saing pencak silat Kota Yogyakarta di tingkat yang lebih tinggi. Walikota juga berharap Pencak Silat dapat mengharumkan nama Yogyakarta di ajang pencak silat nasional maupun internasional. "Saya berpesan kepada pengurus yang baru agar berjuang lebih keras lagi menciptakan atlet-atlet muda penerus kejayaan pencak silat Indonesia. Karena dari Pencak Silat Yogyakarta, Indonesia akan bersinar di dunia," ujar walikota.
Sementara itu Kepala kantor Kesbang Drs Sukamto menyatakan dalam pembibitan atlet juara Kota Yogyakarta, terutama pencak silat tidak dapat melakukannya dalam semalam. Untuk mencapai prestasi di tingkat yang lebih tinggi harus disertai perjuangan yang tidak mudah. “Berlatihlah, disiplin sesuai dengan koridor anda masing-masing. Menjadi juara itu butuh proses, tidak ujug-ujug. Semoga dengan kepengurusan baru ini pembinaan atlet dapat meningkat dan berprestasi di tingkat yang lebih tinggi,” tandasnya.
Gusti Hadiwinoto selaku ketua Pengda IPSI DIY yang kali ini diwakili oleh DR Siswantoyo mengemukakan untuk mencapai prestasi nasional, pencak silat akan fokus pada aspek pembibitan dan pemassalan. Pembibitan generasi muda mulai tingkat SD, dan pemassalan yang maksudnya lebih banyak sekolah yang akan dilibatkan. “Dengan pembibitan dan pemassalan pencak silat, kami berharap dapat melestarikan salah satu warisan budaya bangsa yang telah mendunia,” ujar Siswantoyo.
Pencak silat akan membentuk karakter dan mental atlet sebagai pribadi. Juga termasuk dalam aspek olahraga pencak silat, penanaman budi pekerti luhur, juga sebagai aset budaya. Ditambahkan oleh Siswantoyo, Setelah pertemuan dengan Menteri Pendidikan pada Sabtu malam (14/2) yang juga dihadiri Walikota, Yogyakarta dicanangkan menjadi Yogya Silat Istimewa.
Yogyakarta akan dijadikan pusat pelestarian dan pengembangan olahraga pencak silat. Agar di masa datang, bangsa Indonesia tidak belajar pencak silat ke luar negeri. Pelantikan pengurus baru ini juga dihadiri oleh seluruh perwakilan perguruan pencak silat se-kota yogyakarta. Sumber: http://www.jogjakota.go.id/

Pengurus IPSI Kota Jogja yang baru dilantik ini nantinya harus sesegera mungkin mempersiapkan diri, karena akan menghadapi tugas-tugas yang cukup menantang, mengingat event POPDA Kota Yogyakarta 2015 akan segera dilangsungkan pada medio Maret 2015.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar